Boyolali – Bangga, adalah kata pertama yang muncul begitu mendengar kabar 54 siswa kelas 12 SMA Pradita Dirgantara (SMA PD) mendapatkan LoA dari kampus-kampus top luar negeri. LoA (letter of acceptance) adalah sebuah surat yang membuktikan bahwa seseorang telah diterima menjadi mahasiswa di sebuah universitas. LoA terbagi menjadi dua jenis, yaitu LoA conditional dan LoA unconditional. Untuk mendapatkan LoA, proses yang ditempuh juga tidak mudah. Mulai dari riset prodi dan kampus yang sesuai dengan kemampuan, melengkapi dokumen TOEFL/IELTS, recomendation letter, proposal (jika diperlukan), dll.
Semua proses ini pada akhirnya bisa dipenuhi 54 siswa kelas 12 yang terbagi menjadi beberapa kategori beasiswa. Mulai dari beasiswa persiapan Indonesia Maju (BIM), beasiswa garuda 1, garuda 2, dan beasiswa dari pemerintah lainnya. Lebih mengejutkan lagi, LoA terbanyak angkatan ke-5 diraih oleh Nadia Nasywa (16 LoA).
Sementara itu, terdapat 1 siswa, Yumna Afifah yang mendapatkan LoA dari kampus peringkat 2 dunia, Imperial College London (ICL) prodi Geologi. Selain itu, Adelio Rasendriya, peraih medali emas geografi internasional dan medali Olimpiade Sains Nasional juga mendapatkan LoA dari 8 kampus dunia. Pada 21 April 2025 lalu, Yumna dan Adelio berhasil meraih beasiswa BIM gelombang 1 dari Kemdiktisaintek bersama 13 siswa lainnya.